Selasa, 02 Oktober 2012

Analisis Korelasi

PENGERTIAN

Korelasi Merupakan teknik statistik yang digunakan untuk meguji ada/tidaknya hubungan serta arah hubungan dari dua variabel atau lebih

Materi Korelasi yang akan dibahas dalam blog ini adalah :
  1.      Korelasi sederhana pearson & spearman
  2.      Korelasi partial
  3.      Korelasi ganda
KOEFISIEN KORELASI
  Besar kecilnya hubungan antara dua variabel dinyatakan dalam bilangan yang disebut Koefisien Korelasi Besarnya  Koefisien  korelasi  antara ( -1          0        +1  )
  1. Besaran koefisien korelasi ( -1  & 1 )  adalah korelasi yang sempurna 
  2. Koefisien korelasi 0 atau mendekati  0 dianggap  tidak berhubungan antara dua variabel yang diuji
 ARAH HUBUNGAN
  1. Positif (Koefisien 0 s/d 1)
  2. Negatif (Koefisien 0 s/d -1)
  3. Nihil (Koefisien 0) 
 
PEARSON CORRELATION
  1. Digunakan untuk data interval & rasio
  2. Distribusi data normal
  3. Terdiri dari dua variabel
     • 1 Variabel X (Independen)
     • 1 Variabel Y (dependen)

SPSS
Ada dua view dalam SPSS
  1. Data View digunakan untuk memasukkan data yang akan dianalisis
  2. Variabel View digunakan untuk memberi nama variabel dan pemberian koding 
INTERPRETASI

Untuk pengambilan keputusan statistik, dapat digunakan 2 cara:
     1. Koefisien Korelasi dibandingkan dengan nilai rtabel  (korelasi tabel)
         • Apabila Koefisien Korelasi > rtabeL  Maka ada korelasi yang signifikan (Ha  Diterima)
         • Apabila Koefisien Korelasi < rtabeL  Maka tidak ada korelasi yang signifikan (H0 Diterima)
     2. Melihat Sig.
         • Apabila nilai Sig. < 0,05 Maka ada korelasi yang signifikan (Ha  Diterima)
         • Apabila nilai Sig. > 0,05 Maka tidak ada korelasi yang signifikan (H0  Diterima)

INTERPRETASI

Arah hubungan Dilihat dari tanda koefisien korelasi
          •Tanda (-) berarti apabila variabel X tinggi maka variabel Y rendah
          •Tanda (+) berarti apabila variabel X tinggi maka variabel Y juga tinggi

SPEARMAN

Digunakan untuk jenis data ordinal • Cara analisis dan interpretasi sama  dengan Pearson. Perbedaan hanya pada waktu memilih box yang diaktifkan adalah box spearman

KORELASI PARTIAL

Korelasi yang digunakan untuk menguji hubungan dua atau lebih variabel independen dengan satu variabel dependen dan dilakukan Pengendalian pada salah satu variabel independennya
      

          X1
                              Y
          X2

                    *Kunci:    X2  Dikendalikan
  
KORELASI GANDA

Korelasi yang digunakan untuk menguji hubungan dua atau lebih variabel independen dengan satu variabel dependen secara bersamaan

          X1
                    } Y
          X2
 INTERPRETASI KORELASI GANDA

Untuk menginterpretasi korelasi ganda lihat nilai R, semakin mendekati 1 maka korelasi semakin kuat Guna memperkaya analisis, sebelum dianalisis korelasi ganda dapat juga ditambahkan analisis korelasi pada masing-masing variabel independen dengan variabel dependen (caranya sama dengan analisis korelasi pearson )




Tidak ada komentar:

Posting Komentar